REPORTASEBALI.COM – Menjabat sebagai Dirjen Strategi Pertahanan (Strahan) Kementerian Pertahanan, Mayjen TNI Hartind Asrin merasa bersyukur mendapatkan amanah yang dipercayakan kepada dirinya.
“Tugas yang saya emban sekarang merumuskan strategi pertahanan negara sesuai tren ancaman,” jelas Hartind.
Dengan amanah itu, Hartind mengatakan, lebih fokus melakukan tugas kerjasama internasional,” ujarnya.
Strategi Pertahanan mencakup pengerahan kekuatan, analisa lingkungan strategi, kebijakan pertahanan negara, wilayah pertahanan dan Perumusan Perundang-undangan pertahanan negara.
“Tugas ini berat dengan sasaran menghasilkan kebijakan pertahanan negara yang tangguh dimasa yang akan datang,” kata jenderal bintang dua ini.
Mayjen TNI Hartind Asrin dilantik sebagai Dirjen Strahan Kemhan menggantikan Mayjen Dr. Yoedhi Swastanto.
Sebelumnya, Mayjen TNI Hartind Asrin pernah mengemban sejumlah jabatan diantaranya Danyon 412/ Raider, Athan RI Kuala Lumpur, Kapuskom Publik Kemhan RI dan Kabadiklat Kemhan RI.
Secara resmi, tugas baru yang diemban Mayjen TNI Hartind Asrin dikukuhkan pada, Senin, 15 Januari 2018 di Gedung Kemenhan. (day)