REPORTASEBALI.COM – Modus pengiriman barang yang diduga narkotika terjadi lagi di Lapas Kelas IIA Kerobokan. Sebuah bungkusan plastik hitam diketahui dilempar dari luar tembok lapas pada (Selasa, 9/1/2018) siang.
Kalapas Kerobokan Tony Nainggolan menjelaskan, seseorang melemparkan 2 buah bungkusan plastik yang di dalamnya terdapat kemasan berlakban coklat.
“Barang mencurigakan itu diketahui oleh salah seorang petugas Lapas,” jelas Tony Nainggolan.
Temuan benda mencurigakan itu dilaporkan ke Polsek Kuta untuk ditindaklanjuti. Tony menambahkan, polisi membawa barang tersebut untuk diperiksa.
“Perlu diketahui, tugas dan tanggung jawab petugas Lapas hanya sebatas pengamanan dan menjaga di dalam lapas,” jelas Tony.
Lapas Kerobokan menjadi satu-satunya Lapas terbesar di Bali dengan jumlah penghuni mencapai 1.300 orang. Idealnya, kapasitas Lapas Kerobokan hanya 342 orang.
“Kami tetap menjaga integritas. Hal ini dibuktikan dengan adanya upaya penggagalan penyelundupan narkoba jenis ganja ke dalam Lapas, kemarin,” ujar Tony. (*)
