Resmi Digelar, Bali Fashion Tendance 2026 akan Mendunia dengan Sumber Daya Lokal

0
113

DENPASAR, REPORTASE BALI- Bali Fashion Tendance 2026 resmi digelar Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Bali, Sabtu malam lalu (20/12/2025). Acara dibuka langsung oleh Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kementerian Perdagangan Ari Satria secara meriah. Hadir dalam acara tersebut antara lain wakil dari unsur Kementerian Perdagangan, Kepala Dina Perindustrian dan Perdagangan Bali, Forkompinda Provinsi Bali, Forkompinda Kota Denpasar, anggota DPD RI Dapil Bali Arya Wedakarna, serta undangan VIP lainnya. Hadir juga unsur Civitas Akademika ISI Denpasar, mulai dari Rektor, Ketua Prodi Desain dan ratusan mahasiswa lainnya.

Ketua BPD APPMI Bali Tjok Abi mengatakan, Bali Fashion Tendance 2026 sengaja dibuat lebih inklusif dengan melibatkan para desainer yang bukan saja berasal dari Bali tetapi dari seluruh daerah di Indonesia. Alasannya adalah Bali Fashion Tendance 2026 sudah saatnya mendunia dengan tema besar Pradha Svargi yang berarti  masa keemasan dalam industri fashion di masa yang akan datang. “Kita memulai dengan Bali Fashion Tendance 2026. Kita menghadirkan koleksi lokal yang mendunia. Kita optimis bahwa industri fashion Indonesia umumnya dan Bali khususnya suatu saat akan mengalami masa kejayaan di dunia, sebab sumber daya lokal Bali dan Indonesia sangat luar biasa,” ujarnya.

Ia meyakini bahwa suatu saat nanti, cepat atau lambat, Bali Fashion Tendance akan menjadi sorotan dunia mode nasional maupun internasional. Untuk itulah ajang Bali Fashion Tendance 2026 kali ini menampilkan berbagai karya desainer yang mengusung konsep keberlanjutan, inovasi material, serta kekayaan budaya lokal Bali yang dipadukan dengan sentuhan modern. Seluruh busana yang ditampilkan merupakan produk lokal, menampilkan koleksi busana yang menggunakan bahan tenun organik dari bahan baku lokal dengan sentuhan teknologi modern. Lebih dari 30 desainer dan model baik dari Bali maupun luar Bali menampilkan berbagai karyanya di atas panggung. Di atas panggung, penonton disajikan dengan karya desain yang lebih kontemporer, mengglobal, namun tetap berkarakter lokal dengan warga alam natural. Diharapkan, muara dari Bali Fashion Tendance ini akan menjadikan produk dan desain Indonesia berjaya di level dunia sekaligus memperkuat posisi Bali sebagai pusat mode berbasis budaya dan pariwisata berkelanjutan.

Baca Juga :   Water Purification Jadi Tanda Dimulainya WWF Ke-10 dari Kura-Kura Bali

Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kementerian Perdagangan Ari Satria mengatakan, Bali Fashion Tendance 2026 tidak hanya menjadi ajang unjuk karya, tetapi juga wadah edukasi dan kolaborasi lintas industri. Dengan konsep yang kuat dan pesan yang relevan, acara ini diharapkan mampu membawa fashion Indonesia dan Bali semakin dikenal di kancah global. Ia menegaskan, mode dan desain Indonesia dan juga Bali tidak bisa berjalan di tempat lagi tetapi harus beranjak ke kelas yang lebih tinggi. “Apalagi kalau Bali Fashion Tendance ini
menghadirkan perpaduan unik antara kekayaan budaya lokal dan sentuhan tren global. Bahkan, Bali sendiri tidak hanya dikenal sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai pusat kreativitas industri mode,” ujarnya.

Bali Fashion Tendance 2026 merupakan ajang memperkuat busana Bali semakin diminati, baik di pasar nasional maupun internasional. Begitu juga dengan daerah lainnya di Indonesia. Event bergengsi ini jangan sampai hanya menjadi agenda rutin tahunan tanpa perkembangan. Bali Fashion Tendance harus menjadi konsep promosi berkelanjutan untuk industri fashion Indonesia di masa yang akan datang yang mendunia dengan sumber daya lokal. Sumber daya lokal yang dimaksud adalah pelaku industri mode di Bali wajib mengusung prinsip ramah lingkungan dengan menggunakan bahan alami, proses produksi berkelanjutan, serta memberdayakan pengrajin lokal. Langkah ini sejalan dengan citra Bali sebagai daerah yang menjunjung tinggi keseimbangan antara manusia dan alam. Hal ini membuka peluang besar bagi generasi muda untuk terlibat dan mengembangkan bakat mereka di dunia fashion. Dengan kekuatan budaya, kreativitas, dan kesadaran lingkungan, Bali Fashion terus berkembang dan berpotensi menjadi salah satu ikon mode Indonesia di kancah internasional.

Baca Juga :   Behind The Scene Terbaru “13 Bom di Jakarta” Tunjukkan Kemampuan Rio Dewanto Perankan Sosok Teroris yang Mengerikan