REPORTASEBALI.COM – Bandara Internasional Ngurah Rai menyiapkan 447 extra flight dalam menyambut libur Natal dan Tahun Baru 2017. Penerbangan tambahan itu mengakomodir penambahan sebanyak 80 ribu seats.
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi mengatakan, seats tambahan tercover oleh 5 maskapai dengan tujuan domestik.
“Tertinggi rute dari dan ke Surabaya, totalnya ada 182 extra flight, kedua Lombok 112 penerbangan, Jakarta 81 penerbangan, sisa ke beberapa kota di wilayah Timur Indonesia,” terang Yanus Suprayogi, Senin, 18 Desember 2017.
Yanus menambahkan, Angkasa Pura I secara intensif berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menjaga kelancaran operasional penerbangan.
“Diluar areal bandara kami berkoordinasi dengan kepolisian untuk menjaga lancarnya akses dari dan menuju bandara,” tambah Yanus.
Posko monitoring dibangun selama 22 hari kedepan mulai 18 Desember-8 Januari 2018. Posko yang dibangun merupakan gabungan dari unsur Angkasa Pura Aman Bandara Wilayah IV, Pangkalan TNI AU Ngurah Rai, Kepolisian Kawasan Udara Ngurah Rai, Unit K-9, Basarnas, Kantor Kesehatan Pelabuhan, airline dan ground handling.
Posko terpadu ini juga tersedia layanan kesehatan penumpang lengkap dengan dokter jaga dan ambulance yang akan siaga selama 24 jam.
Setiap hari akan ada 1.300 personil yang siaga. Itu belum termasuk dukungan dari pihak eksternal seperti dari Kepolisian, TNI AU, Otban, Basarnas, dan KKP.
Desember menjadi bulan high seasons di Bali. Yanus mengatakan, mobilisasi wisatawan asing maupun domestik bakal mengalami kenaikan signifikan.
“Tren penumpang penerbangan di akhir tahun selalu meningkat. Karena banyak yang ingin menghabiskan libur Natal dan tahun barunya di Bali,” kata Yunus. (*)
