REPORTASEBALI.COM – Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, detik-detik saat erupsi Gunung Agung di Bali dengan tinggi kolom abu teramati 1.500 m di atas puncak kawah pada 30 April 2018 pukul 22:45 WITA. Pos Pengamatan Gunung Agung PVMBG memantau amplitudo maximum 23 mm dan lama gempa 172 detik. Erupsi hanya sesaat. Tidak ada erupsi susulan.
Angin mengarah ke Barat. VONA Orange.
Meski erupsi masyarakat tetap tenang. Hujan abu tipis di Sawan Singaraja. Tidak ada masyarakat yang mengungsi. Kondisi Bali aman dan tetap nyaman.
Pagi ini Gunung Agung nampak cerah. Tidak ada asap keluar dari puncak kawah. Kondisi kegempaan dan vulkanik masih aman.
Namanya gunungapi status Siaga (level 3) masih dimungkinkan terjadi erupsi. Tapi tidak membahayakan selama masyarakat berada di luar radius 4 km. Jadi, Bali tetap aman.
Sementara itu, Ketua Pasemetonan Jagabaya (Pasebaya) Agung Bali Gede Pawana mengingatkan agar warga Kawasan Rawan Bencana (KRB) dari 28 desa tetap waspada, jika tejadi erupsi sewaktu-waktu.
“Saya tetap mengajak warga tetap tenang dan waspada serta memantau perkembangan Gunung Agung melalui sumber-sumber resmi,” ujarnya.
Upaya itu dalam menghindari informasi-informasi yang menyesatkan dan merugikan publik. (Dyu)